Kecelakaan Truk Trailer di Bekasi Diduga karena Sopir Ngantuk

Pihak kepolisian saat ini telah menemukan dugaan tentang penyebab kecelakaan truk trailer di Jalan Sultan Agung, Bekasi Barat.

Berdasarkan hasil penelitian, sopir truk trailer tersebut diduga mengantuk.

Hal itu disampaikan langsung oleh Kepala Polsek Bekasi Kota, Komisaris Polisi Salahuddin.

Dirinya menjelaskan bahwa saat ini proses penyelidikan masih dilakukan dengan dugaan sementara yang mengarah pada penyebab kecelakaan.

“Salah satunya, kondisi rem kendaraan yang dalam keadaan baik, tidak ada rem blong.

Mesin juga terkendali secara bagus,” kat dia, di lokasi kejadian, seperti dikutip Tempo.co dari situs berita Antara hari ini, Kamis, 1 September 2022.

Lebih lanjut dirinya menyebut bahwa sopir diduga mengantuk karena telah melalui perjalanan yang cukup jauh.

Itu bisa dilihat dari pelat nomor kendaraan truk trailer tersebut, yakni N 8051 EA.

Pelat nomor huruf ‘N’ ini diketahui merupakan identitas kendaraan asal Malang, Jawa Timur.

“Saya belum melihat tagihannya, kalau dilihat pelat nomornya itu N, nah itu Malang.

Kemungkinan jarak jauh dari Malang ke sini, bisa saja ke Jakarta ataupun ke Pondok Ungu,” ujar dia menambahkan.

“Kelalaian, bisa saja mengantuk, tapi sedang didalami dan diminta keterangan sopirnya untuk lebih lanjut nanti,” tutup dia.

Sementara itu Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya memberikan berita terkini tentang jumlah korban kecelakaan truk trailer di Bekasi.

Menurut Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Latif Usman korbannya bertambah menjadi 33 orang.

“Jumlah korban 33 orang, korban meninggal 10 orang,” jelas dia, masih dikutip dari situs berita Antara.

ANTARA Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *